Acara Puncak Dies Natalis ke-64
Yogyakarta, 9 Oktober 2021–Rangkaian acara Dies Natalis Departemen Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan (PSdK), FISIPOL, UGM yang ke-64 tahun ditutup pada 9 Oktober 2021. Acara puncak Dies Natalis memiliki beberapa sub acara dengan tema “Making Sustainable Opportunity during Post Covid-19 Recovery”. Departemen PSdK telah menyelenggarakan berbagai kegiatan dalam rangka merayakan Dies Natalis sejak Juli seperti tasyakuran secara daring, lomba logo dies, series Social Development Talks, give away merchandise PSdK dan lomba video Instagram reels.
Faizah Layla Rohmah (PSdK 2020) selaku pembawa acara membacakan rangkaian acara yang dimulai dengan sambutan Ketua Departemen PSdK FISIPOL UGM, Dr. Krisdyatmiko, S.Sos., M.Si. Menurut Krisdyatmiko, tema yang diangkat pada acara dies tahun ini sangat penting. “Pemilihan tema ini dilatar belakangi oleh pentingnya perlindungan dan perbaikan ekosistem global yang bertujuan untuk mencapai kesejahteraan masyarakat. Sekaligus menindaklanjuti resolusi pembangunan oleh Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) dalam upaya melakukan percepatan menuju pencapaian target Sustainable Development Goals (SDGs) 2030,” ujar Krisdyatmiko. Kemudian dilanjut dengan sambutan dari Dekan FISIPOL UGM, Dr. Wawan Masudi, S.IP., MPA. “Saya setuju, secara ide dan narasi ini benar-benar menjadi puncak acara dies departemen yang luar biasa. Sebab, saya kira sustainability menjadi agenda kita bersama, post covid-19 for recovery saya kira memang arahnya kemudian menuju kepada aspek-aspek yang berhubungan dengan sustainability.” ujar Wawan.
Selanjutnya, keynote speech disampaikan oleh Sigit Reliantoro, M.Sc., selaku Plt. Dirjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia. Menurut Sigit, Departemen PSdK merupakan mitra kerja sama kementerian KLHK RI sejak lama yang membantu mendorong perusahaan untuk lebih peduli terhadap lingkungan dan pembangunan sosial. Selain itu, acara ini menjadi penting dikarenakan agenda-agenda besar yang akan dijalankan oleh Indonesia ke depan. “Tahun depan Indonesia akan menjadi presiden G20. Salah satu isu yang diangkat yaitu “recover together, recover stronger.” tambah Sigit.
Acara berlanjut dengan Youth Voice for Sustainability yang menghadirkan organisasi atau himpunan mahasiswa Pembangunan Sosial/Kesejahteraan Sosial dari beberapa universitas di Indonesia untuk menyampaikan gagasannya terkait dengan peran pemuda dalam upaya restorasi lingkungan yang berdampingan dengan perwujudan kesejahteraan masyarakat. Pada sesi ini, terdapat lima universitas perwakilan dari HMKS Universitas Padjadjaran, KAPSTRA UGM, HMIKS Universitas Indonesia, HMPS Universitas Tanjungpura, HIMAPSOS Universitas Mulawarman. Kelima perwakilan mahasiswa tersebut menyampaikan gagasannya terkait dengan peran pemuda dalam pembangunan berkelanjutan dari isu pendidikan, lingkungan, dan kesetaraan gender.
Setelah itu, alumni PSdK yang saat ini berkarir di berbagai sektor pekerjaan bercerita pengalaman semasa kuliah di PSdK dalam menunjang perjalanan karir mereka pada acara Inspiring Session with Alumni. Alumni yang diundang dalam acara ini antara lain Nur Agis Aulia (PSdK 2008, Anggota DPRD Kota Serang), Adi Rahmadi (PSdK 2008, Senior SPV Government dan PR PT Pertamina Geothermal Energy Area Kamojang), dan Dianty Widyowati Ningrum (PSdK 2011, mahasiswa doktoral Monash Sustainable Development Institute).
Rangkaian terakhir acara puncak tersebut ditutup oleh webinar yang dimoderatori oleh Milda Longgeita Pinem, Ph.D, Dosen Departemen PSdK FISIPOL UGM. Webinar tersebut menghadirkan Bupati Gorontalo, Prof. Dr. H. Nelson Pomalingo, yang diwakili oleh Cokro Katili, Kepala BAPPEDA Gorontalo, Yudy Nugraha, yang merupakan Senior Manager Relation Pertamina Subholding Upstream Regional 1 Sumatera, Dina Mariana, M.H, seorang peneliti senior IRE, dan Bahruddin, Ph.D., Dosen Departemen PSdK FISIPOL UGM. Masing-masing pembicara memaparkan dampak pandemi Covid-19 dan strategi masing-masing aktor pembangunan seperti pemerintah daerah, perusahaan dan masyarakat dalam melakukan upaya resiliensi.
Tayangan ulang acara ini dapat disaksikan di kanal YouTube PSdK melalui tautan berikut.
Penulis: M. Farid Budiono
Proofreader: Nanda Widyasari